Maraknya penggunaan media sosial sebagai ajang promosi produk seperti makanan, fashion, tempat wisata, alat elektronik dan lain-lain memang tidak dapat dipungkiri. Penggunaan media sosial yang hampir digunakan oleh seluruh kalangan umur, memang sangat cocok untuk digunakan sebagai strategi pemasaran. Pemasaran melalui media sosial, tidak hanya dilakukan oleh perusahaan besar namun juga bagi para pelaku UMKM.
Sumber : Dok. Pribadi
Tim KKN Tematik UNDIP, melihat hal ini sebagai suatu hal yang harus di sebar luaskan kepada masyarakat. Maka dari itu, pada tanggal 11 November 2023 yang berlokasi di Aula Kelurahan Rowosari, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang dilaksanakan pelatihan pembuatan dan pengelolaan Instagram. Masyarakat sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut, dengan aktif menyampaikan pendapatnya. Pelaku UMKM juga menyadari, bahwa pemasaran menggunakan media sosial sangat memberikan dampak bagi usaha mereka. Selama ini, pelaku UMKM hanya memasarkan produk menggunakan WhatsApp dengan target pasarnya adalah warga kelurahan Rowosari.
Sumber : Dok. Pribadi
Setelah pelatihan pembuatan Instagram selesai, tim KKN Tematik UNDIP melanjutkan dengan pemberian materi dan contoh mengenai pengelolaan akun Instagram meliputi cara memposting foto/video, pengisian profil Instagram, dan konten-konten yang tepat sesuai dengan produk atau jasa yang di tawarkan oleh pelaku UMKM. Beberapa kekurangan yang sering dilakukan oleh pelaku UMKM dalam mengelola Instagram adalah tidak berinteraksi dengan followers, mencampur akun Instagram bisnis dan pribadi, jarang melakukan posting konten, dan tidak memberikan bukti testimoni dari konsumen sebelumnya.
Pelaku UMKM yang telah mengikuti pelatihan ini akan memperoleh brosur mengenai pengelolaan Instagram, yang didalamnya terdapat Contact Person dari perwakilan mahasiswa KKN Tematik. Sehingga, apabila terdapat pertanyaan seputar media sosial akan dibantu oleh tim KKN. Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan insight baru bagi pelaku UMKM dan menyebar luaskan informasi yang diperoleh selama pelatihan kepada rekan-rekan UMKM yang lain agar terus dapat berinovasi dan mengikuti kemajuan zaman dan teknologi.